Rabu, 06 Juli 2011

108 Anak di Khitan Masal Oleh RS Amal Sehat Slogohimo

WONOGIRI, TRIBUNKOMPAS
By: WIWIK PRIYANTO


-Rumah Sakit Amal Sehat yang terletak dibagian Timur Kota Wonogiri yaitu Kecamatan Slogohimo berdiri kini sudah berusia lima tahun perkembangan demi perkembangan kini Rumah Sakit amal Sehat maju dengan pesat tidak kalah dengan Rumah Sakit yang ada di Kabupaten Wonogiri ,terbukti pembangunan gedung –gedung yang kalau terlihat dari jalan Raya Wonogiri-Purwanto kelihatan berdiri dengan megah .

Selain itu alat –alat perlengkapannya juga sudah lengkap juga ditunjang dengan empat Dokter Spesialis dan sebelas Dokter Umum serta dilengkapi dengan 70 Bed, Rumah Sakit Amal Sehat Slogoimo juga mengutamakan pasien orang tidak mampu terbukti kini sudah melakukan berbagai kegitan amal untuk kaum Duafa pengobatan gratis dll dan baru saja RS amal Sehat mengadakan kitanan masal yang bekerjasama dengan IID[Ikatan Isteri Dokter ] Surakarta yang di Ketuai oleh Bambang Mulyono dari Klaten .

Kitanan masal dilaksanakan pada tgl 3 juli 2011 yang diikuti sekitar 108 peserta dari berbagai kecamatan di Wonogiri antara lain Kecamatan Slogohimo,Jatisrono,Wonogiri,Ngadirojo,dll. Direktur RS. Amal Sehat, Dr Rosid Ridho mengatakan kegiatan kitanan masal tersebut selain untuk mengisi jadwal libur anak sekolah juga untuk membantu kaum duafa ,sedangkan pelaksanakan kitanan masal diadakan di dua tempat di RS Amal Sehat dan di Gedung IPHI Wonogiri dibantu oleh enam Dokter dan dua puluh perawat semuanya dari pegawai RS Amal Sehat Slogohimo Wonogiri.Selain itu RS Amal Sehat sekelas Tipe Pratama setarap tipe D.

RS Amal Sehat Slogohimo mempunyai Slogan Melayani dan Peduli yang dimaksud melayani memberi pelayanan kepada pasien sebaik mungkin tidak membeda bedakan itu pasien kaya dan pasien miskin semuanya dilakukan dengan baik. RS Amal Sehat sangat peduli dengan pasien orang tidak mampu bahkan menurut Direktur RS Amal sehat Dr Rosid Ridho kalau memang pasien tersebut betul-betul tidak mampu dan tidak bisa membayar akan dibebaskan dari biaya, terang Dr Rosid Ridho kepada Wartawan Tribunkompas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar