Senin, 14 November 2011

Kolam Renang Dipasangi Police Line

WONOGIRI, (Tribunekompas)
By: Wiwik Budipriyanto.

-Kolam Renang Tirta Makmur di Sanggrahan, Ngadirojo Kidul, Ngadirojo dipasangi garis polisi, Senin (14/11). Polisi memasang garis itu karena kini masih menyelidiki
berbagai kemungkinan terjadinya kalap yang dialami Adimas Bambang Lasminto (14)
pelajar kelas VIII SMP warga Wonorejo, Gedong, Ngadirojo, Minggu pagi (13/11). Pun,
polisi masih harus memeriksa pengelola kolam renang karena ternyata masih banyak izin
yang belum dimiliki, tapi sudah buka. Kapolres Wonogiri AKBP Ni Ketut Swastika melalui Kapolsek Ngadirojo AKP Darmanto mengatakan mulai Senin, pihaknya memeriksa pengelola kolam renang. Koordinasi dengan pihak kecamatan terkait belum lengkapnya izin sudah dilakukan. “Hari ini (kemarin-red) akan kami panggil pengelola kolam renang dan satu orang lagi yang bertugas menjual karcis. Akan kami mintai keterangan terkait teknis dari kolam itu.

Termasuk keadaan air yang keruh hijau. Harusnya kolam renang kan airnya bersih,” katanya. Tak hanya itu, akan ditanyakan pula ada atau tidak pengawas kolam di kolam renang itu. Dari sisi korban, enam kawan korban yang turut berenang masih takut dan belum siap untuk dimintai keterangan oleh pihak polisi. Keterangan dari teman-teman korban ini perlu untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. “Bisa saja saat itu pas gojekan terus korban terperosok ke bagian yang dalam,” lanjutnya. Dari sisi perizinan Camat Ngadirojo Muhammad Ainur Ridho mengatakan belum pernah ada permintaan pengajuan izin dari pengelola kolam renang.

Tidak hanya izin HO yang belum ada, Izin Mendirikan Bangunan (IMB) ternyata belum ada. “Belum pernah mengajukan izin. IMB, HO (izin lingkungan-red), SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan), TDP (Tanda Daftar Perusahaan), belum ada semua. Rencananya tanggal 18 November akan kami kumpulkan baik pengelola kolam, pihak KPPT (Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu), pihak polsek, dan kecamatan untuk membahas hal ini,” terangnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar