Selasa, 20 November 2012

Antisipasi Banjir, Jawa Tengah Siapkan Rp. 135 M

PURWOKERTO, (TRIBUNEKOMPAS)  
By: Bambang.  

-  Untuk mengantisipasi bencana banjir di Jawa Tengah, sejumlah titik yang biasa menjadi langganan banjir sudah mengalami perbaikan. Anggaran yang digelontorkan untuk perbaikan itu mencapai Rp 135 miliar.


"Sumber dananya dari APBN dan APBD. Perbaikan sudah dilakukan di sejumlah titik banjir di seluruh wilayah Jawa Tengah," kata Kepala Seksi dan Pemeliharaan Bidang Waduk, Sungai dan Pantai Dinas Pengelolaan Sumberdaya Air (PSDA) Jawa Tengah, Pangestu Yudhowono, Selasa 20 November 2012.

Ia merinci, dana yang bersumber dari APBD mencapai Rp381 juta. Sedangkan dari APBN untuk Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana senilai Rp44,2 miliar untuk sisa anggaran lebih (SAL) serta operasional mencapai Rp6,8 miliar

Sementara SAL dari APBN untuk BBWS Cimanuk Cisanggarung mencapai Rp43,4 miliar dan operasional Rp16,8 miliar. Sementara dana operasional BBWS Serayu Opak Rp7,8 miliar dan untuk BBWS Citanduy Rp15,5 miliar.

Menurut Pangestu, penanganan kegiatan bencana telah dilakukan Balai PSDA Pemali Comal dengan melakukan pemasangan parepet dan bronjong di beberapa sungai wilayah Pemalang, Pekalongan, Tegal dan Brebes dengan total nilai Rp201,8 juta. "Pembangunan ini dilakukan untuk menanggulangi banjir yang mengancam jalan dan pemukiman warga," katanya.

Ia juga menyatakan di BBWS Pemali Juana juga telah dilaksanakan pembangunan pembangi Sungai Pemali yang menelan Rp24,07 miliar serta normalisasi Sungai Pemali dengan nilai Rp20,17 miliar.


"Masih banyak kegiatan pembangunan lainnya untuk mengantisipasi banjir di wilayah BBWS Pemali Juana, di antaranya adalah perbaikan tebing Sungai Pemali, pengendalian banjir di Sungai Pedes serta pengendalian sedimen di Sungai Gangsa dengan total anggaran mencapai Rp6,8 miliar," kata dia menambahkan.

Sementara di BBWS Serayu Opak juga ada berbagai pembangunan prasarana pengandalian banjir di beberapa sungai di antaranya Sungai Klawing, Sungai Serayu, rehabilitasi tanggul kritis di DAS Serayu serta di Sungai Ijo dengan total Rp7,88 miliar. "Sedangkan di BBWS Citanduy, telah dilaksanakan pemeliharaan bangunan di antaranya di Sungai Cikawung, Cimeneng, Ciputrahaji, Cihaur, Ciberem dan lainnya di wilayah Cilacap dengan total Rp15,5 miliar," katanya.

Masih menurut Pengestu, untuk mengantisipasi banjir, Dinas PSDA Jateng telah melakkukan piket siaga banjir yang dimulai sejak 1 Oktober lalu. "Kami juga menyiapkan karung plastik, kawat bronjong dan alat berat. Total karung plastik yang disediakan mencapai 291 ribu lebih, kemudian 284 kawat bronjong bentuk roll dan 1.374 kawat bronjong anyaman serta 1.138 dolken."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar