By: Wiwik Priyanto.
- Peringatan Hardiknas (Hari Pendidikan Nasional) di Wonogiri hari ini Kamis (2/
5) kemarin, benar-benar menjadi momen menggembirakan bagi 2 (dua) orang guru. Bagaimana tidak?
keduanya mendapat rejeki nomplok hadiah gratis berupa sepeda motor baru jenis bebek injeksi.
Adalah Sudarno, Guru SDN 1 Hargosari Tirtomoyo, yang menjadi penerima hadiah motor. Guru
kedua bernama Suparjo, dirinya juga menjadi Kepala SLB Mulat Sariro Ngadirojo. Khusus,
Suparjo, disamping memperoleh motor baru, dia langsung diangkat sebagai pengawas PLB
(Pendidikan Luar Biasa) Dinas Pendidikan Provinsi Jateng untuk wilayah Wonogiri dan Klaten.
" Pak Sudarno mendapat motor sebagai apresiasi kami atas pengabdiannya di sekolah terpencil.
Sedangkan Pak Suparjo karena mendapat juara tiga lomba penulisan karya ilmiah guru tingkat
nasional. Ini sekaligus sebagai bentuk CSR (Corporate Social Responsibility) kami di bidang
pendidikan, " ujar Pimpinan Cabang BRI Wonogiri, I Wayan Puja Muliadhi. Pihaknyalah yang
menjadi pemberi hadiah tersebut.
Kedua motor bebek injeksi warna putih itu diserahkan usai upacara peringatan Hardiknas di
Alun-alun Giri Kridha Bhakti. Selain mereka, belasan siswa dan guru berprestasi lain kebagian
hadiah dari Disdik (Dinas Pendidikan).
Sementara dalam sambutan Mendikbud yang dibacakan Wakil Bupati Yuli Handoko,
Kemendikbud menyampaikan permintaan maaf atas carut-marut pelaksanaan UN (Ujian
Nasional) khususnya di tingkatan SMA sederajat. Seperti diketahui pelaksanaan UN SMA
sempat molor dari jadwal yang telah ditetapkan. Hal ini terjadi pada belasan provinsi luar Jawa.
" Ibarat untuk mengobati penyakit itu perlu adanya penguatan imunitas atau kekebalan. Dan itu
harus dilakukan bertahap, menuju kesehatan dan kebugaran dunia pendidikan kita, ".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar