Minggu, 11 Agustus 2013

300 Wisatawan Parangtritis Disengat Ubur-ubur

YOGYAKARTA, TRIBUNEKOMPAS.
By: Astri. 

- Sebanyak kurang lebih 300 wisatawan pengunjung Pantai Parangtritis mengeluh kesakitan setelah disengat ubur-ubur yang naik ke permukaan selama libur Lebaran tahun ini.

"Puncaknya hari Sabtu kemarin. Sehari sampai 200 orang dan satu orang dilarikan ke klinik untuk mendapat perawatan," kata Komandan SAR Parangtritis Ali Susanto, Ahad, 11 Agustus 2013. Jumlah pengunjung yang dilarikan ke klinik Parangtritis akibat ubur-ubur itu pun kembali bertambah hingga siang ini.

"Ada satu lagi wisatawan yang dibawa ke klinik karena susah bernafas setelah kena sengatan," kata Ali.

Menurut Ali, sejak libur Lebaran pada 8 Agustus 2013 sampai sekarang, tercatat lebih dari 300 orang mendapat perawatan dari Tim SAR akibat sengatan ubur-ubur ini. SAR Parangtritis berjumlah 35 orang dibantu Polisi Air menjadi tim yang melakukan pertolongan pertama.

Ubur-ubur ini, kata Ali, datang bersamaan dengan masuknya musim kemarau saat suhu udara sedang dingin-dinginnya di wilayah Yogyakarta. "Tahun lalu, ubur-ubur naik ketika bulan Juni-Juli karena saat itu kemarau datangnya lebih awal. Sekarang kemarau mundur ke Agustus, ubur-ubur ini juga baru terlihat naik di sepanjang Pantai Selatan," kata dia.

Ali mengatakan untuk para wisatawan yang menderita sengatan ringan dan gatal biasa, hanya diobati dengan larutan tradisional yang terbuat dari campuran air cabai dan jahe racikan tim SAR. Namun, jika ada yang memiliki penyakit bawaan, khususnya asma dan pernafasan lain, akan segera dibawa ke klinik untuk perawatan intensif.

Hingga H+2 Lebaran ini, pengunjung masih memadati kawasan Pantai Parangtritis. Tim SAR sendiri hingga saat ini tidak menerima laporan adanya kasus kecelakaan laut, seperti wisatawan yang tenggelam atau terseret ombak.

"Mudah-mudahan tidak ada. Kami sekerang gunakan pengeras suara untuk wisatawan yang datang dan memberitahu mereka ombak selatan sedang tinggi-tingginya sehingga mereka waspada," kata dia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar