Selasa, 23 Agustus 2011

Takut Dimarahi Ibu, Pemuda Curi Motor

WONOGIRI, (Tribunekompas)
By: Wiwik Budipriyanto.

- Takut dimarahi ibunya yang mudik dari Kalimantan, Warsito (20) pemuda Dusun Dalisemar, Desa Conto, Kecamatan Bulukerto kini meringkuk di tahanan Polres Wonogiri karena mencuri motor milik Sugiyatno warga Bulusulur, Wonogiri. Warsito takut dimarahi karena sebelum kembali merantau ke Pontianak, Kalimantan Barat beberapa bulan lalu, ibunya wanti-wanti agar uang Rp 6,5 juta yang diberikan, dibelikan sepeda motor yang masih pantas pakai. Alih-alih beli sepeda motor yang masih bagus, Warsito justru membeli Vespa butut yang dibelinya Rp 2,1 juta. “Rp 2,1 juta itu sudah termasuk biaya perbaikan.

Belum lama ibu saya bilang mau pulang (mudik), saya takut dimarahi. Niat awal saya hanya ingin meminjam motor milik Pak Giyatno, tapi tidak berani bilang. Karena kunci ada di motor, akhirnya motor itu saya bawa pulang ke
Bulukerto,” katanya Selasa (23/8) sambil menangis. Warsito sejak empat bulan ini kursus di salah satu kursusan bengkel di wilayah Wonogiri. Dia lantas diajak Eko Purwanto, temannya, untuk tinggal bersama di kontrakannya. Rumah kontrakan ini milik Sugiyatno,

kebetulan Minggu malam (21/8) sepeda motor Yamaha Jupiter MX AD 2434
TR milik Sugiyatno ada di rumah itu. “Motor saya bawa sekitar pukul 12 malam. Hari Seninnya saya kembali ke Wonogiri naik bus. Saya mau ambil sepatu saya yang ketinggalan sebelum saya membawa motor,” lanjut Warsito sambil terus berusaha menahan air mata. Dari sepatu inilah akhirnya Warsito menjadi target polisi. Kapolres
Wonogiri AKBP Ni Ketut Swastika melalui Kasatreskrim AKP Sugiyo mengatakan awalnya sulit mencari siapa pelakunya.

“Hingga akhirnya di sana ada sepasang sepatu yang ternyata milik Warsito. Lalu tempat menaruh kunci motor kok bisa tahu diletakkan di mana. Jelas itu orang dalam. Semua orang yang saat itu ada di rumah dimintai keterangan. Akhirnya Warsito kita tanyai dan benar dia mengaku. Dia dibawa dari
rumahnya di Bulukerto Senin sore sekitar pukul 3 sore.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar