WONOGIRI, (TRIBUNEKOMPAS) By: Wiwik Budipriyanto.
- Bupati Wonogiri Danar Rahmanto mengatakan untuk saat ini kemampuan dalam mengelola keuangan APBDes para perangkat desa dirasa masih belum cukup untuk mengelola bantuan langsung dari APBN sebesar Rp 1 miliar per desa jika RUU Tentang Desa disetujui.
Administrasi APBDes saja masih banyak yang terkendala. "Meski begitu secara prinsip saya mendukung perjuangan perangkat desa agar RUU Tentang Desa itu segera dibahas dan bisa ditetapkan. Mengenai kemampuan perangkat desa, akan ada pelatihan SDM selama satu tahun. Biasanya setelah RUU ditetapkan menjadi UU baru satu tahun kemudian diterapkan. Waktu itulah yang akan dipakai untuk mempersiapkan perangkat desa. Uang Rp 1 miliar bukan jumlah yang sedikit," tegasnya usai melantik delapan kepala desa di pendapa rumah dinas bupati, Selasa (24/1).
Dari informasi yang didapat bupati dari pusat, tahun ini setidaknya ada sekitar 50-an RUU yang mengantri untuk dibahas di DPR RI. Dan Rabu pekan ini (hari ini-red), hanya akan terbit empat RUU yang akan dibahas. Bupati berharap salah satunya RUU tentang desa tersebut.
"Pada dasarnya jangan sampai jika UU itu disahkan dan dana alokasi bagi desa turun, justru menjadi persoalan yang berujung pada pelanggaran hukum (korupsi-red).
Dana itu untuk pembangunan desa, untuk masyarakat banyak," tandasnya. Sedangkan kepada delapan kepala desa yang dilantik diminta untuk meredam gejolak di masyarakat paska Pilkades 11 Januari lalu. Jika tidak segera ditangani akan berdampak pada kehidupan sosial.
"Misalnya untuk acara jagongan, pasti ada yang tidak mau berkumpul dengan orang yang mendukung calon kades yang lain. Ini tugas para kepala desa yang baru saja dilantik. Jangan didiamkan terlalu lama, segera saja," ungkap dia.
Ke delapan Kades yang dilantik itu adalah Tiyo (Semagar, Girimarto), Siti Zainatun (Kerjo Kidul, Ngadirojo), Sumantri (Soco, Slogohimo), Joko Suyanto (Slogohimo, Slogohimo), Sukino (Pucanganom, Giritontro), Sutarno (Jatirejo, Giritontro), Maryono (Selomarto, Giriwoyo), dan Sutiyanto (Hargantoro, Tirtomoyo).
Kepala Bagian Pemerintahan Desa Sriyono mengatakan Pilkades selanjutnya akan digelar 16 Mei di 24 desa. "Hari H tanggal 16 mei, tapi untuk proses mulai tanggal 24 Maret hingga 16 Mei," jelas dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar