Kamis, 25 Juli 2013

Sejoli Menikah Di Rumah Sakit

WONOGIRI, (TRIBUNEKOMPAS)
By: Wiwik Priyanto.

- Sejoli pasangan calon pengantin, Senin (8/7), menikah di rumah sakit. Pasangan tersebut Parni (30) dengan Parmin (32), yang melangsungkan ritual pernikahan di kamar perawatan pasien nomor 4 Bangsal Umar Bin Khatab Rumah Sakit (RS) Amal Sehat di Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri.

''Alhamdulillah, semuanya dapat berjalan dengan lancar dan sukses, meski persiapannya dilakukan
secara mendadak,'' tutur Humas RS Amal Sehat, Imawan Haris Nursalim, kemarin. Dikatakan mendadak, karena pemberitahuan dari pihak keluarga juga baru disampaikan ke pihak rumah sakit seketika itu juga.

Pengantin putri, Parni, karena sakit harus menjalani rawat inap di RS Amal Sehat. Putri dari keluarga
Parno ini, merupakan warga asal Dusun Ngrapah, Desa Setren, Kecamatan Slogohimo. Sebelumnya, dia
gagal membina rumah tangga dengan suami pertama. Dalam satus menjanda, dia kemudian dipinang
oleh Parmin asal Desa Ngaglik, Kecamatan Bulukerto, Kabupaten Wonogiri.

Rencana awal, Parni dan Parmin akan nikah di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Slogohimo pada
hari Minggu (7/7). Karena sakit, Parni kemudian diopname di RS Amal Sehat. Mengingat keputusan untuk menikah dengan Parmin sudah bulat, maka ritual akad nikah kemudian digelar awal pekan kemarin, di
rumah sakit, dengan mendatangkan Pejabat KUA dari Kecamatan Slogohimo, sebagai petugas pencatat
pernikahannya.

Kata Imawan, pihak rumah sakit baru dibertahu setelah keluarga melaporkannya pada petugas perawat,
pagi pukul 09.00, selagi Pejabat KUA dan rombongan keluarga sudah berdatangan ke RS Amal Sehat.

Untuk membantu kelancaran akad nikah, pihak rumah sakit sigap menata ruang dan menyiapkan meja
berhias vas bunga, serta kursi-kursi untuk duduk anggota keluarga. ''Kami membantu sepenuhnya,
sehingga tersaji pelayanan nikah layaknya perhelatan sederhana,'' ujar Imawan.

Pejabat KUA Kecamatan Slogohimo, Ahmad, dengan lancar memimpin prosesi Ijab Qabul, dengan mahar
emas 4 gram. Humas RS Amal Sehat, Imawan, tampil menjadi juru doa, yang sekaligus mendoakan
pengantin putri agar segera mendapatkan kesembuhan.

''Semoga pernikahan ini mendapatkan keberkahan dan kebaikan dari Allah SWT, dan jangan lagi terjadi kegagalan pernikahan,'' ujar Imawan yang disambut senyum pengatin dan tawa bahagia dari para pengunjung. Pihak rumah sakit, peduli memberikan hadiah berupa seperangkat alat ibadah, yang diserahkan oleh Kepala Ruang Perawat, Muhammad Devik Alexander Wasa, AMK.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar